Selasa, 20 Agustus 2013

TIME

Jika saya hidup sekali lagi..

Saya akan berusaha untuk melakukan lebih banyak kesalahan dari pada kebaikan...
Saya tidak akan berusaha untuk menjadi sempurna.
Saya akan lebih rileks dalam hidup. Saya akan menjadi lebih bodoh daripada sebelumnya.

Karena dalam kenyataannya, saya hanya akan menanggapi beberapa hal dengan serius.
Saya akan menjadi kurang higienis. Saya akan mengambil lebih banyak risiko. Mengambil liburan lebih banyak. Manatap tenggelamnya matahari lebih sering lagi. Mendaki lebih banyak gunung, merenangi lebih banyak sungai.

Saya akan mengunjungi lebih banyak tempat yang belum pernah saya kunjungi. Saya akan lebih banyak makan es krim dan lebih sedikit makan buncis. Saya ingin mendapatkan lebih banyak masalah nyata dan sedikit masalah khayalan.

Saya merupakan salah satu dari orang-orang yang hidup layak. Dan sangat produktif dalam setiap menit kehidupannya; Tentu saja saya mempunyai catatan kebahagiaan.

Dan jika saya bisa kembali saya akan berusaha hanya untuk mendapatkan momen-momen yang baik. Karena apa bila tidak tahu sebelumnya, bahwa hidup ini menghasilkan: Hanya dari momen-momen; tidak kehilangan yang sekarang.
Saya merupakan salah satu dari mereka yang tidak pernah pergi ke mana pun tanpa sebuah termometer. Satu botol air hangat, sebuah payung, dan sebuah parasut.

Jika saya bisa hidup sekali lagi, saya akan berpergian lebih ringkas.
Jika saya hidup sekali lagi, Saya akan memulai untuk berjalan dengan kaki telanjang dari awal musim sem, .saya akan berjalan terus dengan kaki telanjang sampai musim gugur berakhir. Dan memakai boot tinggi ku tuk memulai musim salju nanti.

Saya akan lebih sering menaiki gerobak, merenungi fajar d kala munculnya, menatap bintang di kala gelapnya, dan bermain dengan lebih banyak anak-anak kecil, menghabiskan waktu bersama mereka, dari pada ribuan beban kehidupan yang tak menyenangkan, jika saya mendapatkan kehidupan yang lain di depan saya.

Tapi kalian telah melihatnya, di usia yang sudah tak muda lagi, takdir kehidupan telah menanti, mengantarkan ku pada 1 hal yang pasti, membawa pada kedamaian yang abadi,

Dan ktika hal itu datang, taulah kalian. Berartinya WAKTU dalam Hidupmu . . . .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar